Field Research Group (FRG) Kelompok Fisika Bumi dan Lingkungan berfokus pada riset lintas-disiplin yang menjembatani fisika bumi, lingkungan, dan dinamika kawasan karst tropis. Dengan latar wilayah riset di kawasan Karst Maros-Pangkep, khususnya Taman Nasional Bantimurung-Bulusaraung (TN Babul). Kami menggali informasi saintifik dari perut bumi hingga atmosfer untuk mendukung keberlanjutan lingkungan dan ketangguhan masyarakat menghadapi perubahan iklim dan bencana.
Riset kami mencakup eksplorasi gua dan sungai bawah tanah, pemantauan radiasi alamiah (gas radon), serta analisis kerentanan air tanah di kawasan karst. Selain itu, kami juga mengembangkan kajian berbasis data untuk memahami dampak perubahan iklim dan menyusun strategi mitigasi serta adaptasi bencana berbasis sains dan lokalitas.
Dengan semangat konservasi dan inovasi, kelompok ini menjadikan fisika sebagai alat membaca bumi dan merespons tantangannya secara ilmiah dan solutif.
Riset kami dikelompokkan ke dalam dua fokus utama berikut:
Eksplorasi Mineral Tanah Jarang (Rare Earth Elements)
Studi kandungan dan sebaran unsur tanah jarang pada sedimen dan dinding gua, sebagai potensi sumber daya strategis yang belum tergarap.
Pengukuran Gas Radon di Titik Pantau (TP) Gua Leang-Leang
Monitoring gas radon sebagai indikator aktivitas geologi, kualitas udara gua, dan potensi risiko terhadap kesehatan manusia dan lingkungan.
Analisis Kerentanan Air Bawah Tanah di Kawasan Karst
Kajian dinamika dan potensi kontaminasi airtanah karst sebagai sumber air bersih, menggunakan pendekatan geofisika, hidrologi, dan spasial.
Perubahan Iklim dan Strategi Adaptasi
Analisis perubahan pola iklim di kawasan tropis dan pengembangan strategi adaptif berbasis komunitas dan ekosistem lokal.
Mitigasi Bencana Berbasis Fisika Lingkungan
Kajian risiko bencana (banjir, kekeringan, longsor) di wilayah karst dan sekitarnya melalui pendekatan pemodelan fisika, observasi lapangan, dan pemetaan spasial.